Kalau begitu anda juga sebaiknya harus tahu beberapa istilah penting dalam sosial media untuk mengukur seberapa besar audiens “terlibat” dalam konten anda.
Dalam dunia digital marketing, ada yang namanya IMPRESSION. Ini diartikan sebagai berapa kali postingan atau ads anda ditampilkan dan dilihat oleh audiens. Di-klik atau tidak, yang disoroti adalah berapa kali sudah dilihat.
Bedanya dengan REACH?
Reach adalah jumlah orang yang MELIHAT konten anda.
Kita ambil contoh, ada postingan Facebook yang tampil di news feed dari original publisher-nya. Kemudian postingan itu muncul lagi karena di-share oleh teman anda, dan anda melihat dua-duanya. Itu akan dihitung dua impression untuk postingan yang sama.
Lantas, bagaimana caranya mengukur impression? Beda channel, beda impression-nya. Berikut penjelasannya :
✔ Email: impression dihitung kapanpun email dibuka oleh penerima. Jika anda mengirim 1000 email dan yang dibuka sebanyak 500, berarti anda punya 500 impression.
✔ Sosial media: impression dihitung setiap kali postingan tampil di feed audiens. Satu audiens bisa mendapat beberapa kali impression dari satu konten saja, seperti yang sudah dijelaskan di awal tadi.
✔ Pay-per-click display ads: untuk search engine marketing dan paid socmed campaign, impression dihitung ketika ads tersebut tampil.
Sepenting apa angka impression?
Impression ini bisa jadi indikator untuk mengukur peluang anda, dimana menunjukan connection anda baik dengan customer baru atau juga returning customer.
Apa kaitannya dengan engagement?
Awareness muncul sebelum ada engagement, reach dan impression menggerakkan audiens untuk melakukan action. Satu sama lainnya saling terkoneksi. Jadi jika anda ingin meningkatkan engagement, anda juga harus paham soal reach dan impression yang berperan di dalamnya.
Penulis : Nungki Mayangwangi Editor : Budi Pranoto