Kuasai ilmu branding Anda tanpa kuliah
Kelas ONLINE seminggu sekali
TERUNGKAP!
Rahasia Dibalik Branding Brand-Brand Besar di Indonesia
yang tersembunyi Selama Puluhan Tahun!
Teknik Membesarkan Brand Lewat Iklan Yang Paling Efektif
Dan Telah Mengubah Hidup Lebih dari 300 Merek!
Surat terbuka untuk para calon brandbuilder muda.
Terima kasih sudah menyempatkan membaca email saya ini. Bila Anda membaca email ini, Anda selangkah lagi menuju solusi untuk membuat besar Brand Anda.
Perkenalkan nama saya Subiakto Priosoedarsono. Saya berprofesi sebagai Brand Builder sejak tahun 69 sampai sekarang. 46 tahun. Ya, 46 tahun bukan waktu yang sedikit untuk menabung banyak ilmu tentang Brand. Sampai saya berhasil menemukan strategi yang
tepat untuk membuat Brand anda besar.
Pada awal karier, saya membangun Brand lewat packaging selama 7 tahun. Bagaimana packaging menjalankan fungsi sebagai ‘The Silent Salesman’ bagi brand anda. Setelah itu saya membangun Brand lewat Advertsing: Strategic plan, copywriting, art directing, film directing bahkan editing demi kepentingan Brand. Dan sejak tahun 2004 saya membangun Brand Personal tokoh-tokoh politik lewat Marketing Politik.
Pramono AnungSekretaris Kabinet Republik Indonesia
Sudah banyak Brand-brand yang saya besarkan di Indonesia
46 tahun berprofesi sebagai brand builder, sudah banyak brand-brand lokal yang saya besarkan di Indonesia dan bahkan beberapa sudah going global puluhan tahun lalu. Sebut saja Kopiko, Indomie, Torabika, Matrix Indosat, Kartu As Telkomsel, Tiga Roda Coil, BuKrim detergent, Biskuit Roma, Polytron, Digitex, Extra Joss dan banyak lagi. Sudah ratusan slogan saya ciptakan untuk membesarkan brand-brand diatas. Dibawah ini beberapa yang cukup fenomenal dan anda kenal.
Tentu saya senang dengan prestasi spektakuler yang selama ini saya capai. Namun, ada sesuatu yang mengganjal dan menganggu saya.
Begitu asyik saya menikmati karier sebagai Brand Builder sampai-sampai saya lupa memikirkan langkah estafet menyiapkan calon pengganti saya menjadi Brand Builder. Padahal profesi ini sangat langka dan sangat dibutuhkan untuk kehidupan berbangsa dan bertanah air. Bayangkan. Semuanya butuh Brand. Mulai dari Product Brand, Family Product Brand, Corporate Brand, Personal Brand, Event Branding, Komunal Branding, City Branding, Country Branding dan banyak lagi.
Dan hal itu sekarang sudah terjadi. Biro iklan lokal sudah ‘habis’. Ditambah dengan #MEA2015 yang segera diberlakukan. Saya semakin yakin akuisisi Industri Periklanan oleh Asing itu sebuah design yang dirancang puluhan tahun yang lalu. Kita harus selamatkan Industri Periklanan yang saat ini sudah hampir 100% dikuasai asing. Jujur saja atas nama persaingan, dulu semua ilmu tentang Branding sengaja saya simpan untuk diri saya sendiri. Bahkan saya simpan dari anak buah saya sendiri, yang saya percaya suatu hari nanti bakal menjadi pesaing saya.
Hingga suatu saat kira2 tahun 2000, saat saya bertemu Presiden Group TBWA, suatu group biro iklan papan atas dunia saat saya diundang ke NewYork. Saya mendapat signal betapa mereka sangat serius dengan pasar Indonesia. Mereka akan menyerbu Indonesia dengan sesuatu yang tak mungkin dilawan biro2 iklan Lokal.
Juga UMKM. Mengapa? Karena jumlah UMKM 57juta dengan serapan lapangan kerja sekitar 120 juta orang. Sejak awal 2014, saya berkeliling lebih dari 30 kota di Seluruh Indonesia. 99% pelaku UMKM tidak paham gunanya Brand. Pentingnya Brand. Bahkan tidak tau APA ITU BRAND. They need help. Sebelum #MEA2015 datang.
Melihat fakta di lapangan akhirnya saya bertekad mencetak secara INSTAN praktisi Branding yang handal yang Edak hanya berjiwa bisnis melainkan juga berjiwa sosial. Yang bisa menolong teman2 pelaku UMKM dari gempuran produk2 asing lewat kelas berbayar ALL-ABOUT-BRAND di subiakto.net.
Inilah Dia Formula Rahasianya
Brand adalah Nama plus Makna.
Disaerah-daerah, para pelaku UMKM menamai (merek) usaha meraka seenak udelnya saja. Rata2 memakai namanya sendiri seperti Yu Djum, Ny. Seharti, Ibu Ahmad, Ibu Nur, Ibu Ida dll. Menggunakan nama sendiri untuk sebuah bisnis memang beresiko, Yang saya sebut tadi beruntung karena mereka sukses. Kalau bisnis mereka gagal? Nama mereka tenggelam bersama tenggelamnya bisnis mereka.
Maka saya datangi mereka untuk memberi pemahaman bahwa untuk mencapai sukses mereka perlu membangun Makna dari merek mereka. Membangun Makna dengan menebar manfaat. Apalagi kalau manfaat yang di tebar sesuai DNA atau Core Competence bisnisnya.
Brand adalah Ikatan Emosi antara Produk Anda dengan Konsumen Anda.
Brand bukan Merek. Brand bukan Logo. Brand bukan Slogan. Brand bukan Iklan. Brand bukan Packaging. Brand bukan Display. Brand bukan Pameran. Brand bukan hadiah. Brand bukan bonus.
Brand bukan logo dan logo bukan brand? Bagaimana penjelasannya? Penjelasan sederhananya begini. Seorang polisi memerlukan seragam polisi untuk di persepsi sebagai polisi dalam benak konsumen. Namun demikian seragam polisi itu bukan polisi. Yang polisi itu ya orangnya bukan seragamnya.
Jadi sebuah brand membutuhkan sebuah logo sebagai tanda untuk disimpan didalam benak konsumen. Bagaimana dengan brand yang terbentuk tanpa menggunakan logo? Tetapi lewat manfaat yang didapat dari produknya. Misalnya gudeg yu Djum, Rawon nguling, dll dll. Brand memang ikatan emosi yang terjadi antara konsumen dan produk anda.
Laksita Utama SuhudMaster Marketing Indonesia, penulis buku Advertising Strategy
Saya berusaha meyakinkan teman-teman UMKM bahwa pertemuan pertama atau tepatnya GIGITAN PERTAMA pada produk anda sangat menentukan apakah akan terbentuk Brand atau tidak. Bila pengalamannya berkesan dimulailah pembentukan Brand.
Bila interaksinya positif, produk anda akan dipercaya, dan bila kualitasnya konsisten merek anda akan dianggap sebagai ahlinya yang punya repotasi dan loyalitas. Bila ini terjadi maka Brand Anda (baca: hubungan emosi produk anda dengan konsumen anda) akan menaiki tangga Brand Heaven. Tapi sebaliknya, bila GIGITAN PERTAMA gagal membuat kesan maka Brand anda akan menuruni tangga menuju Brand Hell.
Titik kritis Brand terletak seberapa bisnis anda bisa menciptakan NILAI.
Para Pelaku UMKM harus mampu menemukan NILAI yang dicari konsumen pada produk mereka. Nilai itu bukan produk. Nilai itu bersifat emosional. Kalau produk merupakan tangible asset yang memberikan Physical Banefit maka Brand adalah Intangible Asset yang memberikan emosional benefit.
Seperti orang membeli ROLEX bukan membeli manfaat phisisknya sebagai jam melainkan membeli manfaat emosionalnya yakni SUKSES. Berkat kejelian mereka menciptakan Brand PosiEoning ‘ROLEX, Crown to wvwry Success’. Sehingga, para businessmaen atau pejabat yang ‘merasa’ dirinya sukses ‘merasa’ perlu beli ROLEX untuk melegitimasi sukses mereka.
Apakah UMKM mampu membangun NILAI pada Brand mereka?
Ya!. Saya meyakinkan mereka bahwa mereka bisa membangun NILAI Brand mereka melalui keunikan produk mereka. Keaslian origin atau asal produk mereka. Produk yang menjadi kebanggaan daerah asalnya. Seperti Gudeg Jogya, Sate Madura, Rawon Nguling, Rendang Padang, Batik Mega Mendung Cirebon, Sate Maranggi Purwakarta dan banyak lagi.
Ada 34 propinsi, 440 kabupaten, 8.000 kecamatan dan 75.000 desa yang berarE ada 75.000 brand karena masing2 memiliki ‘captive market’ yang loyal bagi produk2 asli daerahnya sendiri. Kalau kita mampu mengemas produk-produk tersebut sebagai sebuah jaEdiri daerahnya akan muncul pepatah baru “Jangan ngaku Orang Madura kalau gak makan Sate Madura”
Kalau produk UMKM bisa menemukan NILAI Brand mengapa produk korporasi Tidak bisa?
Produk-produk korporasi punya seribu peluang untuk menciptakan NILAI Brand mereka lewat keunikan yang bukan sekedar differentiation melainkan discrimination terhadap pesaing. Gak selalu manfaat fisiknya yang unik, bisa juga manfaat emosionalnya.
Akhirnya saya temukan KUNCINYA →
Membentuk Brand-Builder lewat Sharing Pengalaman saya
membangun banyak Brand BESAR di Indonesia
The world is shifting now.
Dunia sedang mengalami PERUBAHAN DRASTIS. Raksasa bisnis & ekonomi dunia mulai berpindah tempat. Industri retail konvensional mengalami penurunan drastis, tapi omset Online Store Zalora Indonesia naik 240%. Ojek menjadi sumber mata pencaharian baru dengan adanya APPS Gojek & Grab bike dgn income 9-12jt/bln.
Dunia kampus mulai was-was krn kecenderungan belajar anak muda shioing dari kampus offline ke online supaya “bisa buat apa” daripada “dapat gelar apa”. Pemakaian voice di telpon selular sudah menurun drastis & menuju ke era data sehingga membuat industri telekomunikasi mengubah arah bisnis. Konsumen perbankan mulai meninggalkan loket bank & beralih ke mobile banking.
ADA APA GERANGAN?
Setiap Perubahan selalu membelah masyarakat menjadi 2 kelompok: Kelompok yang tidak mampu berubah dan menjadi korban dari perubahan zaman dan kelompok yang menikmati naiknya gelombang perubahan sehingga justru mengalami sukses.
ANDA SIAP SHIFTING?
Bila Anda tidak BERUBAH/SHIFTING maka UANG Anda akan lenyap & BISNIS Anda akan punah. Dan anda akan kalah.
Menyerah? Tentu saja tidak!
“The best way to predict your future is to create it.” – Abraham Lincoln.
Kita harus mengikuti perubahan. Karena itu saya memutuskan membuat kelas ALL-ABOUT-BRAND lewat subiakto.net. Sebuah kelas yang langsung saya bimbing secara pribadi secara online lewat untuk mencetak master2 branding untuk Indonesia masa depan.
Bayangkan … Satu Minggu Dari Sekarang
Anda sudah bisa menciptakan Brand yang selama ini Anda idamkan yang bakal melambungkan bisnis Anda. Anda dapat bertemu businessmen korporasi dengan percaya diri karena Brand Anda sudah memiliki customer loyal yang membeli secara rutin. Anda dapat memiliki perhatian yang lebih banyak dari para konsumen dan pesaing anda … Hahaha
Saya jamin bahwa kelas ALL-ABOUT-BRAND lewat subiakto.net ini dapat mengubah banyak hal dari yang telah Anda dengar, lihat atau coba & dapat membuat Brand Anda besar sesuai dengan apa yang Anda impikan..
Rahasia sesungguhnya untuk memiliki Brand yang besar adalah untuk mengontrol Service Excelence di dalam bisnis kita yang membuat pelanggan semakin CINTA pada produk Anda.
Inilah yang membuat kelas saya berbeda dengan kebanyakan orang dan inilah bagaimana Anda bisa sukses dalam membesarkan Brand Anda. → Pengalaman yang sudah terbukti selama Puluhan Tahun
TAKE ACTION, Mulai Sekarang Juga dan Lihat Hasilnya!
Kelas ALL-ABOUT-BRAND lewat subiakto.net ini akan bekerja baik untuk Anda. Saya akan memberikan Anda petunjuk langkah demi langkah dan menunjukkan Anda cara terbaik untuk membuat Brand Anda lewat contoh-contoh yang saya sudah buat. Saya percaya pelajaran yang terbaik adalah ‘KETELADANAN’
Kelas saya dipenuhi oleh hasil karya saya selama puluhan tahun, informasi berguna untuk memahami bagaimana membuat Brand Anda tumbuh 10x lebih besar dari sekarang, dengan bahasa yang sederhana, praktis, dan story telling yang mudah dipahami!
Saya sangat kagum melihat BESARnya perubahan yang terjadi
ketika Anda menguasai ilmu Branding!
Saya mengalaminya. Dan saya bermaksud membagi jurus sukses yang pernah saya praktekkan dan terbukE berhasil. Karena itu saya membuka kelas ALL-ABOUT-BRAND jalan pintas menjadi ahli menyusun strategi branding Dengan metode yang sama, saya pasBkan anda mentransformasi Brand Anda dari sekedar Merek menjadi Brand Besar dalam sekejap.
Kelas ‘ALL-ABOUT-BRANDING’ ini akan bekerja baik untuk Anda. Saya akan memberikan Anda petunjuk langkah demi langkah dan menunjukkan Anda cara terbaik untuk membuat Brand Anda lewat contoh-contoh yang saya sudah buat. Saya percaya pelajaran yang terbaik adalah ‘KETELADANAN’
Yang Anda peroleh di kelas ALL-ABOUT-BRANDING di subiakto.net adalah:
- 12 buah Ebook Rahasia di balik brand2 besar yang saya bangun lewat iklan.
- 12 buah Video penjelasan tentang apa yang tertulis di Ebook langsung dari saya pribadi.
- Mendapat kaos ALL-ABOUT-BRAND.
- Mendapat serwikat keikut sertaan kelas ALL-ABOUT-BRAND
- 1 buah buku gratis kumpulan Ebook sehargai Rp 1 juta yang dikirim kepada Anda pada akhir periode kelas.
- Kelas angkatan pertama berlangsung mulai Oktober sd Desember 2015.
Berapa nilainya sebuah brand? Satu brand yang berhasil nilainya bisa membawa omzet bisnis Anda meningkat menjadi berpuluh kali lipat dengan nilai omzet hingga ratusan milyar rupiah. Setidaknya itu terbukE dari track record hasil yang saya bawakan kepada brand-brand yang saya bantu poles dan ciptakan.
Kira-kira untuk mempelajari cara untuk dapat menciptakan brand yang bernilai tinggi itu kalau di hargai Rp. 100 juta pun, saya yakin terlalu murah (setidaknya para sahabat-sahabat baik saya ketika saya tanyakan pendapatnya mengatakan begitu).
Namun, karena saya memiliki misi untuk mewariskan ilmu branding yang saya miliki sekaligus berharap bahwa ilmu ini dapat membantu para UKM di Indonesia maka saya memutuskan investasi Anda hanya Rp. 3.500.000,- untuk mengikuE kelas ini.
Mengingat akan kesibukan waktu saya juga maka kelas ini akan saya buka pendaoaran tanggal 1 November 2015 dan akan saya tutup tanggal 10 November 2015.
Begitu Anda ketinggalan maka mohon maaf, Anda tidak dapat mengikuti kelas ini dan mungkin sampai waktu yang tidak di tentukan.
Kelas saya dipenuhi oleh hasil karya saya selama puluhan tahun, informasi berguna untuk memahami bagaimana membuat Brand Anda tumbuh 10x lebih besar dari sekarang, dengan bahasa yang sederhana, praktis, dan story telling yang mudah dipahami!
Oleh karena itu, daoarkan diri Anda sekarang juga dengan klik tombol Sign-Up di bawah ini.
Sampai jumpa di kelas ‘ALL-ABOUT-BRANDING’
Salam Master Branding
Subiakto Priosoedarsono