MENCIPTAKAN DIFFERENSIASI MELALUI BRAND COMMUNITIES

Pelaku usaha yang mengandalkan differensiasi sebagai keunggulan kompetitif harus terus menerus menciptakan value yang baru untuk memenangkan persaingannya. Namun, pesaing dengan cepat dapat meniru keunggulan yang telah ada bahkan menawarkan keunggulan yang lebih baik. Kondisi ini mendorong terjadinya hyper-competition.

 

Salah satu strategi mempertahankan keunggulan kompetitif dengan membangun Brand Communities. Oleh karena, brand communities dapat menjadi sarana bagi pemilik brand untuk berinteraksi dan menjalin hubungan dengan customer serta menciptakan brand evangelist. Meskipun, awalnya konsep brand communities merupakan sarana bagi customer untuk berbagi pengalaman dan berbagi cerita tentang Brand (Heding, Knudtzen and Bjerre, 2020).

 

Namun, McAlexander, et.al (2002) menyebutkan pemasar dapat mengambil peran aktif untuk membangun brand commnuites melalui penciptaan ritual dan tradisi, serta makna bersama (share value).  Brand Communities merupakan hubungan antara customer dan brand, antara customer dan perusahaan, antara customer dan produk yang digunakan, dan di antara sesama customer (McAlexander, et.al, 2002).

 

Perkembangan Brand Communities semakin relevan sejalan dengan perkembangan media sosial. Media sosial menumbuhkan komunitas online yang mengacu pada berkumpulnya orang-orang yang terpisah secara geografis namun memiliki minat yang sama. Oleh sebab itu, pemilik brand dapat memanfaatkan keberadaan media sosial untuk menciptakan Brand Communities.

 

Pak Bi kerap menyampaikan begitu besarnya pengaruh customer terhadap keberlanjutan brand dan bisnis, maka pelaku usaha harus mampu mengubah pelanggan setia menjadi tribes. Tribes ini akan membuat ulasan positif  produk atau layanan Anda serta membagikan konten dan penawaran Anda ke jejaring sosial mereka, serta mempengaruhi untuk melakukan rujukan ke website anda dan mendorong pembelian produk anda.

 

Komunitas Apa

Bagi pelaku usaha yang ingin tahu cara memenangkan hyper-competition, silahkan  mengikuti serial workshop “Branding Marketing Selling”, “Magnet Branding” dan “Brand Distruption”

 

Ini saatnya Indonesia “Membumbui Dunia dengan Brand Made in Indonesia

Kreasi Anak Bangsa, Cita rasa untuk Dunia

Cita Rasa Dunia … Indonesia

Silakan subcribe channel Youtube pak Subiakto di Subiakto Official untuk mendapatkan inspirasi dan insight dalam membangun bisnis yang sustainable dan profitable.

 

Penulis: JF Sebayang

@jfsebayang