Belajar itu harus sabar gaes. Butuh waktu untuk menapaki tahapan tahapan.
Menurut pengalaman saya setidaknya ada 4 tahapan yang harus dilalui semua orang yang belajar apapun.
1. Tahap TAU :
Pada tahap ini kita perlu belajar ilmu pengetahuan FUNDAMENTAL sebagai pondasi praktek pada tahap selanjutnya.
Kalian bisa belajar disekolah, universitas maupun lewat lembaga non formal seperti seminar, webinar dan workshop. Bagai yang punya IQ diatas rata-rata bisa belajar otodidak lewat google ataupun youtube.
2. Tahap BISA :
Pada tahap ini diperlukan praktek. Ilmu yang bersifat teoritis dikerjakan dan dijalankan agar tercipta hasil berupa pengalaman.
Pada tahap ini kalian dituntut untuk mampu berdisiplin mengikuti step by step sebagai sarana proses serta controlnya.
Lebih afdol lagi mendapatkan coach atau mentor yang sudah berpengalaman minimal 5 tahun atau setara dengan 10.000 jam terbang.
3. Tahap MAHIR :
Untuk mencapai tahap ini kalian perlu mempraktekkan ilmu yang benar minimal 5 tahun atau setara dengan 10.000 jam terbang. Kalian akan menemukan ilmu diluar teori yang muncul saat “things goes wrong” atau saat mengahdapi masalah ditengah proses pekerjaan.
Pada tahap ini kalian sudah bisa menjadi coach yang mengajarkan tips and triks dari pengalaman menyelesaikan msalah ditengah proses yang sedang berjalan.
4. Tahap PAKAR :
Pada tahap ini kalian baru boleh mengaku pakar kalau sudah berpengalaman praktek lebih dari 10 tahun sehingga pengalaman menangani masalah ditengah proses sudah menjelma menjadi ILMU BARU yang spesifik.
Pengalaman adalah guru yang terbaik. Dan tak TERBANTAHKAN.
Nah saya sekedar sharing pengalaman saya selama praktek 50 tahun dari mulai belajar teori sampai bisa melahirkan teori sendiri.
Nasehat saya buat anak-anak muda “Ojo kesusu” alias jangan terburu-buru. Jangan terburu-buru ingin dipanggil coach, mentor atau pakar.
Panggilan mentereng di sosmed itu tidak bisa menutupi kekurangan kalian.
Coach butuh sertifikasi. Mentor butuh pengalaman. Pakar apalagi.
Bukan sekedar rajin googling gaes.
Selamat belajar. Dan belajar sabar