Turning customer into promoter? Bisa banget, asal… Memahami customer zaman now jelas penting banget buat bisnis kamu. Karena karakter customer sekarang sama dulu, beda. Beda era, beda generasi, beda kemasan marketing dan branding-nya.
The sale is the beginning of your customer relationship, not is culmination.
Contoh, efektivitas iklan saat ini yang seakan “digantikan” konten. Pada dasarnya mungkin intinya ya jualan produk, cuma pengemasannya diatur sedemikian rupa menyesuaikan karakter audiens. Hard-selling is no longer powerful, kini konten yang “bercerita” mengangkat value yang relate sama orang, lebih nyaman dan menyenangkan untuk dinikmati. Kenapa? Ya karena ini era dimana product-centric udah nggak relevan. Orang udah gak mau denger soal pamer fitur produk. Basi.
Makanya, yang dibangun juga bukan sekedar loyalitas dari para customer, tapi membentuk mereka jadi pasukan tribes yang “terikat” kuat sama bisnis kita, no matter what. Ini yang dimaksud dengan customer berubah jadi promoter. Customer bertransaksi, promoter mempromosikan dan mengangkat bisnis kamu dengan sukarela. They will REVIEW, RATING, and RECOMMEND.
Nah terus gimana sih rahasianya biar bisa mengubah customer jadi promoter? Penasaran gak? Buat mau membangun bisnisnya biar lebih panjang umur, kamu kali ini udah gak ada alesan buat ngelewatin workshop-nya guru saya, Pak Bi @subiakto. Workshop online Branding Marketing Selling 1.0-4.0 bakal digelar lagi dengan materi ter-up-to-date di 20-21 Juli 2022 ini. Cek link-nya di bio beliau ya!