Sejak saya selenggarakan pada tanggal 13 Februari 2016 sudah sekitar 80 orang peserta yang sudah Bisa-Bikin-Brand sendiri. Dan akan terus bertambah dengan permintaan dari luar kota. Workshop Bisa-Bikin-Brand ini dimaksudkan untuk mencetak ahli-ahli Brand untuk membantu pelaku usaha khususnya UKM dan minimal untuk dirinya sendiri.
Jujur saja saya puas dengan hasil ini. Para peserta yang serius, antusias, berdedikasi, berkeinginan kuat untuk Bisa-Bikin-Brand sendiri. Banyak yang langsung menerapkannya dalam bisnis dan membuahkan hasil yang signifikan.
Ari Setiawan misalnya. Pemilik 3 resto Mie Ceker pedas Neng Jebret dari Bogor ini mangaku mengalami peningkatan bahan baku ceker 10x lipat. Dari 100kg per bulan sekarang menjadi 1 TON per bulan dengan menerapkan DNA dan added value yang tepat bagi bisnisnya.
Nur Tsuroyah pemilik lisensi ACM – Aku Cepat Membeca pun mengalami ‘penurunan’ omzet. “Omzet yang tadinya dicapai dalam SATU BULAN kini turun menjadi SATU MINGGU saja.” Begitu katanya sambil bercanda. Apa yang dilakukannya? Mengubah DNA dari jualan BUKU ke jualan METODA pelajaran membaca. Saat ini Teamnya Nur Tsuroyah sedang mengembangkan produk versi onlinenya agar bisa malekukan percepatan memberantas buta huruf. Baik huruf latin maupun huruf Al Quran.
Dodi Zulkifli, peserta yang terbang dari Semarang untuk untuk ikut Workshop Bisa-Bikin-Brand batch 2 ini malah sudah siap menggunakan strategi 15-Langkah-Menuju-Brand ini untuk membantu klien-kliennya memecahkan masalah kebuntuan membangun BRAND mereka.
Dan masih banyak lagi peserta yang saya yakin sudah mulai menerapkan strategi 15-Langkah-Menuju-Brand untuk membangun dan mengaktivasi brandnya di benak konsumen. Langsung bisa? Gak juga sih. Tapi saya yakin dengan latihan yang terus menerus akan semakin tajam dalam menyusun sebuah strategi Brand.
Saya siap melayani permintaan teman2 untuk Bisa-Bikin-Brand sendiri. Masalah saya cuma satu. Yakni waktu. Karena kesibukan saya yang semakin menyita waktu, saya tidak yakin apakah saya kedepan masih bisa meluangkan waktu untuk Workshop yang melelahkan ini.